Sang Pemenang, Topik Tayangan Ippho Santosa di TV One

Ippho santosa, pendiri TK Khalifah dan sebagai motivator otak kanan, yang baru saja diundang sebagai pembicara seminar 7 keajaiban rejeki di hongkong dan jepang, pada hari ini jam 6 hadir di TV one dalam acara Semangat Romadhon. Memaparkan tentang dahsyatnya cara berpikir dengan otak kanan. Dalam kaitannya dengan romadhon otak kanan ini mempunyai nilai yang sangat tinggi sekali.
Ippho menjelaskan bahwa dalam bulan romadhon ini, semua bisa lebih efektif. Mempunyai banyak waktu, seperti biasanya sarapan, makan siang ternyata pada bulan ini tidak, maka waktu ini akan bisa diefektifkan dengan kegiatan yang lebih bermutu dan bermanfaat. Biasanya karya yang sangat krusial dapat terlaksana di bulan ini. biasa juga orang menyebutkan bulan pembelajaran, namun orang inggris sering menyebutkan dengan bulan “fasting” kata ippho, yang berarti cepat. Jadi dalam bulan romadhon ini segalanya dapat dikerjakan dengan cepat.
Bagimana cara cepat pengembangan diri di bulan romadhon ini?. cara ini adalah bagaimana kita dapat fokus pada kegiatan yang produktif. Membuat karya sebanyak mungkin. Karena dengan karya yang banyak itu akan lebih banyak pahala juga, bayangkan tidur saja ibadah, apalagi bekerja dan berkarya, tentu akan lebih banyak nilai ibadahnya.
“Takdir saja masih bisa di ubah apalagi nasib, Sang pemenang adalah sang pembelajar, pengalaman adalah guru yang terbaik, namun jangan kita yang melakukannya, semua orang ingin sukses namun hanya saegelintir orang yang mau membayarnya”.
Dengan amal dan kerja kita maka nasih bisa diubah. Pendiri TK khalifah ini juga menjelaskan bagaimana anak anak TK Khalifah ini di latih sedini mungkin untuk mandiri, semuanya serba mungkin, tidak di batas batasi dengan dokma yang salah. Anak anak bisa berpikir serba mungkin, ini yang disebut otak kanan.
“ingin sukses maka sukseskan orang lain, ingin kaya maka kayakan orang lain” ini disebut faktor horisontal. jadi kalau kita ingin kaya maka kita harus bisa mengkayakan orang lain, ingin doanya terkabul maka kita doakan orang lain. Dengan hukum sebaliknya, maka semua akan terbalas dengan pasti. Hal kecil ini yang sering terlupakan, bahkan terkadang kita seringnya ingin kaya sendiri, “ndak bisa” kata ippho. Karena kaya tidak lepas dari orang lain. Bahkan ingin mendapat sesuatu ya harus mengasih ke orang lain, apalagi di bulan romadhon ini, maka perbanyaklah sedekah. Dengan bersedekah sebenarnya kita membeli kesuksesan dengan lebih mudah. “Senyum itu sedekah, apalagi kalau kita bersedekah sambil tersenyum”. caranya mesti dibalik, jangan kita nunggu cukup dulu baru bersedekah. tapi, bersedekah dulu supaya cukup.
orang sukses adalah orang minoritas, kalau kita ingin sukses maka lihatlah pekerjaan kaum mayoritas dan jangan kita tiru. Karena kebanyakan dari kaum mayoritas melakukan pekerjaan yang sia-sia, seperti halnya duduk-duduk mengabiskan waktu dengan menonton televisi atau ngobrol kesana kemari nggak ada gunanya.
bagaimana kita selalu termotivasi? coba perhatikan kebanyakan dari kita mudah terpengaruh misalnya saja lagu dipengaruh, pakaian dipengaruh, model rambut dipengaruh, dan lainnya. jadi agar kita selalu bisa memotivasi diri kita tanpa harus ada motivator, maka banyak-banyak lah memasukan sesuatu yang sifatnya positif ke dalam diri kita. misalnya saja jika mendengarkan lagu, dengarkan lagu yang lyricnya semangat walaupun mungkin kita tidak paham apa artinya.
Yang terpenting adalah “banyak-banyak berbuat kebaikan yang sifatnya horizontal”. saya sering bertemu dengan orang sukses dari berbagai negara, dan ternyata mereka memiliki kesamaan, “mereka ternyata senang menyukseskan orang lain dan itulah kunci orang sukses”, kata ippho.

Facebook
Twitter

INFO PENDAFTARAN

Penerimaan Siswa Baru

TK Khalifah membuka pendaftaran siswa baru untuk tahun ajaran 2023/2024